Cara Bikin Kopi Luwak Jakarta. Siapa yang tidak tergiur dengan bisnis menyulap komoditas ekspor yaitu kopi luwak serharga Rp 8.000/kg menjadi Rp 3 juta/kg. Sugeng Pujiono, seorang pengusaha sekaligus dokter hewan, pemilik Rumah Kopi Luwak Cikole buka-bukaan soal langkah-langkah bisnisnya. Sugeng sendiri mengakui awalnya hanya penggemar luwak, bukan penggemar kopi. Ia yang sebelumnya hanya menyeruput secangkir kopi di pagi hari, kini bisa 3-5 cangkir sehari. "Sekarang minum 3-5 kali sehari dan aman. Kafeinnya hanya 0,5% dibanding kopi biasa yaitu 4%. Nggak ada masalah sama lambung dan jantung saya," ujar Sugeng. Pecinta luwak ini mulanya justru tidak tahu cara bikin kopi luwak. "Saya awalnya cari 10 ekor untuk dipelihara, lalu penelitian soal kopi luwak sebab belum ada pusat penangkaran sekaligus edukasi kopi luwak di Indonesia. Lama-kelamaan orang datang ke penangkaran nanyain kopi, padahal saya nggak bisa bikin kopi," ungkap Sugeng saat dihubungi detikFinan...